Kamis, 27 Agustus 2015

Move On - Part 1

Mengapa kita lebih suka memilih penderitaan akan cinta? Cinta yang bertepuk sebelah tangan, menyukai seseorang yg tak bisa kita dapatkan ... dan kadang lebih suka dimanfaatkan oleh orang yang kita sukai tanpa sadar kita jatuh ke jurang derita yang teramat dalam. Susah Move on !

Cinta emang ga bisa buat kita berfikir logis. Akal sehat ga berfungsi. Lebih dominan perasaan sentimentil dan kadang disetir khayalan tingkat tinggi ( ke-GR-an). 

This based on true story, my stupid love story actually. I ve been in love with a guy. I know him very well. He is one of my friend. Kenal 5 tahun, tapi ga pernah bisa ungkapin rasa. Tapi dia tau jelas perasaan gw. Kadang dr gw ada signal yg tersirat dan tersurat yang entah kenapa dia selalu bisa baca. Berarti sebenarnya dia memperhatikan gw dong yah,, ampe dia bisa tau gitu. Secara gw depan dia suka pasang muka dingin. Tapi kami tak pernah membicarakannya satu sama lain lebih jauh.

Selama 5 tahun, sudah banyak hal yg terjadi. Lebih tepatnya cerita tentang dia lah. Yang suka gonta ganti cwe, deket sama ini lah itu lah. Sampe dicap playboy sama teman2 gw. Tapi mau seberapa buruk pun cerita yg sampai ke telinga gue tentang dia, ga sekalipun bisa pupuskan perasaan. Little crazy thing called love.

Hingga sekarang, detik ini.. Rasa suka itu pun masih ada. Aneh ,,, mau berapa lama pun itu,, suka ya suka. Cinta ya cinta. Kadang pernah mikir ga sih ? Di satu hidup, aka selalu ada satu cinta yang kita simpan rapat - rapat dalam kotak hati yang terdalam. Cinta yang tak pernah berbalas. Cinta yang tak mengenal pamrih. Karena selalu dibalut akan ketulusan serta doa. 
 

Love,
Dee